Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
FeaturedHiburan

Tiga Dampak Mengerikan dari Polusi Sampah Plastik Bagi Lingkungan dan Kesehatan Manusia 

50
×

Tiga Dampak Mengerikan dari Polusi Sampah Plastik Bagi Lingkungan dan Kesehatan Manusia 

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Tiga Dampak Mengerikan dari Polusi Sampah Plastik Bagi Lingkungan dan Kesehatan Manusia 

 

Example 300x600

Jakarta, Pilarnkri.com

 

Dampak dari polusi sampah plastik memang tidak ada habisnya. Dampak yang ditimbulkan pun tidak main-main. Bukan hanya merusak dan mengganggu ekosistem di alam, sampah plastik juga dapat mengancam kesehatan manusia. 

Demi menyadarkan betapa bahayanya dampak polusi kantong plastik, Visinema Pictures bersama Kopernik, Akarumput, dan Watchdoc merilis sebuah film bertajuk, Pulau Plastik yang bisa disaksikan terbatas di Bioskop Online mulai Jumat, 25 Juni. Dalam film tersebut, terkuak 3 fakta mengerikan tentang dampak polusi plastik bagi lingkungan dan juga kesehatan manusia. Berikut adalah penjelasannya: 

  1. Mencemari Lingkungan 

Dalam film Pulau Plastik, aktivis lingkungan sekaligus vokalis band rock Navicula asal Bali, Gede Robi menjelaskan fakta yang sangat meresahkan bahwa, dari semua plastik yang diproduksi sejak 1950, hanya 9% yang berhasil di daur ulang, 12% dibakar, 79% sisanya masih ada di bumi. 

Sampah plastik biasanya berasal dari barang plastik sekali pakai dengan kegiatan pasca-konsumsi yang tidak bertanggung jawab. Sampah plastik yang dibuang sembarangan bisa menyebabkan, tersumbatnya selokan dan badan air, rusaknya ekosistem di sungai dan laut, dan bahkan termakan oleh hewan yang pada akhirnya dikonsumsi kembali oleh manusia. 

Jika dibiarkan, dalam 10-20 tahun ke depan tumpukan sampah plastik sekali pakai akan mendominasi bumi, yang juga merupakan rumah bagi anak cucu kita semua. 

  1. Mengganggu Sistem Saraf dan Kekebalan Tubuh 

Saat manusia mengkonsumsi ikan atau hewan laut dan sungai yang telah memakan mikroplastik atau zat plastik berukuran sangat kecil yang berasal dari sampah kantong plastik yang secara perlahan-lahan hancur tapi tidak terurai, maka dapat mengancam kesehatan manusia. Mulai dari mengganggu sistem saraf, hormon dan kekebalan tubuh, hingga dapat meningkatkan risiko kanker. 

Peneliti Universitas Airlangga, Windarmanto mengatakan bahwa, komponen utama dari produksi plastik adalah plasticizer. Jika plasticizer masuk dalam tubuh maka akan mengganggu sistem endokrin. Sistem endokrin adalah jaringan kelenjar yang menghasilkan hormon yang merupakan sinyal kimia yang dikeluarkan melalui aliran darah.

“Kalau hormon dalam tubuh terganggu, ya sudah hampir semua organ terganggu dan rusak. Sudah ada bukti riset yang banyak sekali. Kami sudah meneliti pada jaringan liver, hingga jaringan testis. Maka dampak penyakit yang ditimbulkan yaitu, gagal ginjal, diabetes mellitus, impotensi, bahkan kanker,” terangnya. 

Fakta yang lebih mengejutkan lagi, menurut penelitian yang dilakukan dalam film Pulau Plastik, menguji 100 feses manusia yang didapat secara acak dalam perjalanan Bali menuju Jakarta. Hasilnya, seluruh feses yang diteliti positif mengandung mikroplastik. 

  1. Mengganggu Sistem Pernapasan 

Tidak sedikit masyarakat yang berpikir bahwa, salah satu cara termudah untuk menghancurkan sampah plastik yaitu dengan dibakar. Padahal, asap yang mengepul dari pembakaran sampah plastik dapat menyebabkan pencemaran udara dan gangguan pernapasan manusia. 

Dalam film Pulau Plastik, Peneliti International Pollutants Elimination Network (IPEN), Yuyun Ismawati menjelaskan bahwa, hasil pembakaran plastik akan menghasilkan berbagai macam racun. Salah satunya adalah racun Persistent Organic Pollutants (POPs). 

“Jadi, masyarakat tidak tahu bahwa membakar plastik akan menghasilkan racun. Racunnya ini tidak mudah dihilangkan, karena sifatnya akan terakumulasi di dalam tubuh dan lingkungan. Dan bersifat pemicu kanker,” tuturnya. 

Film Pulau Plastik merupakan karya kolaborasi dari Visinema Pictures, Kopernik, Watchdoc dan Akarumput , dan kamu bisa menonton film dokumenter Pulau Plastik di situs www.bioskoponline.com, atau melalui aplikasi Bioskop Online, yang bisa diunduh di App Store atau di Google Play Store dalam periode terbatas, tanggal 25 Juni- 4 Juli 2021, dengan harga tiket Rp 30.000,- . 

***

SEKILAS TENTANG BIOSKOP ONLINE 

Bioskop Online adalah sebuah layanan TVOD (Transaction Video On Demand) yang menawarkan kurasi film dari berbagai produser film lokal dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp5.000,- dan masa sewa selama 48 jam. Konten-konten di Bioskop Online juga dapat diakses lewat aplikasi Bioskop Online, yang tersedia di App Store dan Google Play Store. Konten-konten Bioskop Online terdiri dari film panjang, konten original dengan durasi mid-feature, dan special show

TENTANG VISINEMA PICTURES 

Visinema Pictures didirikan oleh Angga Dwimas Sasongko pada tahun 2008. Hingga kini, Visinema Pictures telah memproduksi 12 film layar lebar, yakni: Cahaya Dari Timur Beta Maluku, Filosofi Kopi, Surat Dari Praha, Bukaan 8, Filosofi Kopi 2: Ben & Jody, Love for Sale, Keluarga Cemara, Terlalu Tampan, Mantan Manten, Bridezilla, Eggnoid dan Love For Sale 2. Untuk film Keluarga Cemara sendiri, merupakan film keluarga Indonesia pertama yang meraih 1.7 juta penonton di awal tahun 2019. Lalu film terbarunya Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini menjadi film pembuka awal tahun yang berhasil meraih 2.2 juta penonton. 

Film-film produksi Visinema Pictures mempunyai visi progresif untuk menambah perspektif dalam melihat berbagai sisi kehidupan masyarakat di Indonesia. Selain itu, kualitas film yang dihadirkan Visinema berlandaskan pada keintiman pengalaman menonton setiap orang dan menjadikan sinema sebagai representasi seni dan kekayaan intelektual Indonesia. 

SEKILAS TENTANG KOPERNIK 

Kopernik merupakan organisasi yang berfokus pada penelitian dan pengembangan untuk menemukan solusi efektif yang berpotensi menjawab isu sosial dan lingkungan. Kopernik bekerja sama dengan berbagai mitra di sektor pembangunan, publik, dan swasta untuk mendorong inovasi produk, layanan, dan pendekatan yang mendukung masyarakat yang kurang terlayani, serta pelaku kreatif dalam mengadvokasi isu sosial dan lingkungan di Indonesia 

SEKILAS TENTANG AKARUMPUT 

Akarumput adalah rumah produksi yang berbasis di Bali, Indonesia yang menggunakan seni, musik, dan kampanye media untuk meningkatkan kesadaran tentang masalah lingkungan dan sosial di Indonesia. Dengan melibatkan seniman lokal yang penuh semangat, kegiatan dan kampanye Akarumput secara efektif melibatkan kaum muda dengan tujuan untuk menginspirasi perubahan positif dan membangun nilai-nilai lingkungan di tingkat akar rumput.

TENTANG WATCHDOC 

WatchdoC adalah rumah produksi audio visual yang berdiri sejak 2009. Telah memproduksi 165 episode dokumenter, 715 feature televisi, dan sedikitnya 45 karya video komersial dan nonkomersial yang memperoleh berbagai penghargaan. 

***

(Hotben)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *