Jakarta, Gramediapost.com
Dalam rangka menyambut hari raya Idul Adha 1440 H, Starvision yang baru saja sukses dengan film DUA GARIS BIRU, menyusul sebelumnya YOWIS BEN 2 dan GHOST WRITER segera merilis film berjudul WEDDING Agreement yang diangkat dari novel bestseller karya Mia Chuz.
Kita tidak ingin ritual tahunan ini kosong dari makna. Namun ada pelajaran yang bisa kita petik dari perayaan Idul Adha. Bukan hanya soal daging kurban, melainkan juga esensi makna hakikat yang terkandung di dalamnya.
Setiap hari raya Idul Adha, kita selalu diingatkan kisah tentang ketundukan, ketaatan, dan pengorbanan yang pada akhirnya membawa kebahagian..
Mahabbah llahiyah.
Maka film WEDDING Agreement ini juga mengangkat tema yang sama, pengorbanan seorang isteri kepada Suami dengan segala rintangannya.
Bercerita tentang Bian dan Tari yang menikah karena dijodohkan.
Berbeda dengan Tari yang menerima pernikahan tanpa pacaran ini, Bian merasa terpaksa menjalaninya. Bian mengikuti keinginan orangtuanya untuk dijodohkan karena bakti kepada sang Mama. Padahal Bian sudah mempunyai kekasih hati bernama Sarah, yang ia cintai semenjak kuliah.
Tari yang awalnya optimis bahwa cinta bisa datang kemudian dalam ikatan yang halal menjadi pesimis. Bagaimana tidak, hari pertama menikah Bian sudah menyodorkan surat perjanjian pernikahan. Isinya mengatakan, bahwa mereka akan menjalani pernikahan pura-pura selama satu tahun dan Bian akan menceraikan Tari sesudahnya. Alasan Bian sederhana, Bian mencintai Sarah dan berniat menikahi kekasihnya itu setelah berpisah dengan Tari.
Namun Tari pantang menyerah! Ia berusaha mengambil hati Blan dengan berbagal cara. Walau sering sakit hati karena Bian acap mengabaikannya demi Sarah.
Perlahan Tari mengajak Bian untuk hijrah, diawaii dengan melakukan kewajiban sebagal laki laki muslim, yaitu sholat di masjid. Selain itu Tari juga membawa Bian ke kajian keislaman.
Apakah usaha Tari untuk membuat Bian mempertahankan pernikahan mereka berhasil?
Debut Fi|m sutradara Archie Hekagery ini menyuguhkan konflik klasik dengan penyajian yang berbeda. Penonton akan dibawa emosinya naik turun, dan mengalami apa yang dirasakan tokoh utamanya.
Starvision di tahun 2019 melahirkan 3 sutradara baru yaitu Bene Dion Raja Gukguk, Gina S.Noer dan Archie Hekagery. Tentunya kehadiran karya-karya mereka semakin me|engkapi kemajuan Perfilman lndonesra saat ini.
Hari Raya Idul Adha di beberapa negara dirayakan Iebih meriah dari ldul Fitri, karenanya Starvision menghadirkan film WEDDING Agreement mulai 8 Agustus 2019. Gebrakan promosi Starvision untuk film ini adalah dengan merilis 3 klip yang merupakan bangunan konflik film WEDDING Agreement di sosmed, meliputi Youtube StarvisionPIus, lnstagram, FaceBook dan Twitter. Klip promo pertama akan keluar pada tanggal 25 Juli 2019 jam 17.00 WIB, 4 hari kemudian klip 2 dirilis 29 Juli 2019, dan klip 3 dirilis 2 Agustus 2019.
Nantikan WEDDING Agreement film penting untuk siapa saja yang akan, sedang dan sudah menjalani kehidupan dalam ikatan pernikahan.