Jakarta, pilarnkri.com – Pemerhati politik Yerry Tawalujan menjagokan “Ahok” Basuki Tjahaja Purnama menjadi Pengawas KPK.
“Ahok itu sangat cocok masuk menjadi Dewan Pengawas KPK. Semua tahu track-record pak Ahok. Jujur, tegas, adil dan sangat berani. Ahok akan memperkuat KPK dan menambah tingkat kepercayaan publik pada lembaga anti rasuah itu,” jelas tokoh Kawanua yang juga pendiri forum Kita Semua Bersaudara.
Dengan Revisi UU KPK yang ditetapkan DPR-RI dan disetujui Presiden Jokowi, KPK perlu dilengkapi dengan Dewan Pengawas. Dewan Pengawas terdiri dari lima orang yang bertugas selama 4 tahun dan dipilih langsung oleh Presiden. Setelah periode ke dua, barulah Presiden membentuk Panitia Seleksi yang akan menyeleksi anggota Dewan Pengawas. Tapi syarat anggota Dewan Pengawas tidak boleh dari Partai Politik.
“Jadi kalau memang Ahok mau menjadi Dewan Pengawas KPK, beliau harus mengundurkan diri dulu sebagai anggota PDI-P”, terang Yerry yang menjadi salah satu pimpinan Relawan Jokowi-Ahok dalam Pilkada DKI tahun 2012.
(20/9/2019)